Maukah Anda berbohong tentang performa seks pasangan demi membuat perasaannya senang? Menurut survei, sebanyak 43 persen wanita ternyata mau melakukannya.
Survei yang diselenggarakan The Normal Bar --penyelenggara survei percintaan terbesar-- kepada 100.000 orang ini menunjukkan bahwa wanita cenderung lebih banyak berbohong di ranjang ketimbang pria yang hanya 28 persen. Alasan mereka berbohong bukan semata karena wanita pasangan yang lebih baik dari pria. Tapi lebih disebabkan karena penting bagi wanita untuk menjaga perasaan pasangannya.
Seperti dikutip dari Huffington Post, ketika pria merasa tidak aman dengan hubungannya, dia bisa mengalami kesulitan ereksi. Jadi wanita merasa itu sudah tugasnya untuk membuat pasangannya tetap percaya diri di ranjang.
Hal tersebut menunjukkan, bahkan di dalam hubungan asmara yang berjalan baik pun, masalah kepercayaan jadi sesuatu yang rentan. Ternyata mendapatkan kepercayan diri saat berhubungan masih menjadi kendala bagi sebagian besar pasangan.
Padahal, komunikasi yang jujur merupakan kunci utama dalam meningkatkan kualitas kehidupan seksual. Dalam survei yang sama, pria dan wanita yang mengalami ketidakpuasan seks cenderung lebih sering berbohong (50 persen) ketimbang pasangan yang merasakan kepuasan seks (hanya 27 persen yang berbohong).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sangat penting untuk bersikap jujur dan lebih terbuka. Meskipun kejujuran tidak secara signifikan meningkatkan kualitas bercinta, tapi kemungkinan meraih kepuasan seks lebih besar daripada Anda terus berbohong mengenai performa pasangan di tempat tidur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.